[Review] Insidious: The Last Key (2018)

(cinedelphia.com)

Melanjutkan cerita di Insidious 3, sekarang Elise Reiner (Lin Shaye) bekerja sama dengan Specs (Leigh Whannel)  dan Tucker (Angus Sampson) dalam usaha menyibak aktivitas gaib. Kali ini sebuah telepon permintaan tolong memaksa Elise harus kembali ke rumah masa kecilnya yang menyimpan kenangan kelam. Hal menakutkan apa yang menunggunya di sana?

Banyak yang bilang bahwa Insidious 3 sudah cukup parah meskipun bagi saya masih dalam kategori lumayan makanya saya nonton yang keempat ini sambil berdoa semoga saja lebih baik dari film sebelumnya. Awal mulai cerita sih terlihat cukup menjanjikan, kayaknya seru nih masa lalunya nenek Elise. Tapi sampai pertengahan, ceritanya mulai aneh dan ditutup dengan tanda tanya "Gini doang??".

Karena nenek Elise memang sudah tewas di Insidious pertama, maka film-film selanjutnya memang hanya bisa bereksplorasi di prekuel cerita sebelum Elise bertemu keluarga Lambert. Kayaknya itu yang menjadi alasan Insidious 3 dan 4 drop dibandingkan yang pertama, karena eksplorasinya terbatas di prekuel. Kalau mau menceritakan Elise bekerja sama dengan Specs dan Tucker setelah dia jadi roh kok susah karena mereka berdua tidak bisa melihat keberadaannya.

Selain itu, karakter Elise sendiri sudah menancap di ingatan penonton sampai-sampai Insidious 3 saja bela-belain membuatkan prekuel untuknya. Tapi, umur Lin Shaye yang sudah 74 tahun cukup meresahkan juga. Tentu saja dia tidak bisa lama-lama berperan sebagai Elise, kasihan nenek-nenek ini nanti encok selama syuting yang melelahkan. 

Makanya ada karakter Imogen Rainier (Caitlin Gerard) yang diperkenalkan dalam Insidious: The Last Key. Sebagai keponakannya Elise, ia juga bisa melakukan perjalanan astral. Karena masih remaja, tentu saja kemunculannya membantu menyegarkan layar. Selain itu, namanya yang unik itu juga membantunya lebih diingat penonton selain aktingnya yang memang lumayan bagus. Mungkin Imogen bisa menerima tongkat estafet dari Elise sebagai paranormal kalau memang masih ada yang berniat membuat film Insidious selanjutnya?