Monday, 28 June 2021

[Review] Mine (2021)

 

(tirto.id)


Keluarga Han merupakan keluarga konglomerat pemilik Hyowon Group, raksasa bisnis Korea. Dengan umur kakek kepala keluarga yang mulai semakin menua, para keturunannya mulai bermain sikut-sikutan untuk memperebutkan hak sebagai pewaris tahta. Ditambah lagi ada beberapa pendatang baru yang siap meramaikan, guru les yang misterius dan gadis pelayan muda yang lugu.

WARNING!! Mengandung spoiler!!

Cukup banyak film yang mengulas intrik keluarga kelas atas di Korea, salah satunya ya Mine ini. Kalau SKY Castle adalah cerita keluarga kelas atas yang berprofesi dokter, profesor, dan posisi bergengsi lainnya, maka keluarga Han di Mine ini beneran sudah seperti keluarga kerajaan bisnis Korea. Di lahan belasan hektar dengan dua rumah, harus naik golf car karena mustahil keliling jalan kaki, keburu gempor. Rumah utama yang bernama Credenza dihuni oleh tuan & nyonya besar, putra pertama & istri + anak, serta putri satu-satunya & suami. Sementara rumah kedua bernama Rubato ditempati oleh putra kedua dengan istri dan anaknya. Tentu saja di kedua rumah ini ada pelayan-pelayan yang siap bertugas.

Episode pertama langsung dibuka dengan Suster Emma, biarawati yang lari ke kantor polisi dengan wajah panik melaporkan dugaan pembunuhan di istana keluarga Han. Kemudian, cerita mundur ke 60 hari sebelum kejadian, dimulai dengan masuknya guru les Kang Ja-kyeong (Ok Ja-yeon) dan pelayan  Kim Yu-yeon (Jung Yi-seo) untuk mulai bekerja di kediaman Han.

Si guru akan menjadi guru les pribadinya cucu dari putra kedua yang tinggal di Rubato. Ini guru bukan cuma ngajarin mata pelajaran sekolah tapi juga bertugas mengatur jadwal dan menemani si anak melakukan berbagai kegiatan harian. Sejak awal, dia memperlihatkan gelagat mencurigakan yang membuat Seo Hi-soo (Lee Bo-young) menjadi was-was. Sementara itu, si gadis pelayan di Credenza diam-diam saling tertarik dengan cucu pertama.

Btw ini keluarga asli gaje kayak gak ada yang bener semua. Si kakek dan nenek kelihatannya melakukan pernikahan politik, sebenarnya si kakek lebih cinta dengan simpanannya dan si putra kedua adalah anak dari simpanannya. Si nenek adalah nyonya tua tantruman dan kelakuan serupa menurun ke putri satu-satunya yang suaminya selalu letoy dan penakut.

Si putra pertama yang alkoholik ditinggal kabur oleh istri pertamanya sehingga dia melakukan pernikahan politik dengan menantu pertama tapi masih suka main cewek. Si putra kedua menikah dengan menantu kedua yang mantan aktris. Sebenarnya dia sudah punya anak berumur 1 tahunan dari mantan pacarnya sebelum menikah tapi istrinya ini sangat menyayangi anak tirinya. Kemudian si guru les misterius itu ternyata adalah mantan pacar sekaligus ibu kandung anaknya.

Di antara orang-orang ini, yang sebenarnya paling bener kelakuannya dan paling dipercaya oleh si kakek justru menantu pertama, Jung Seo-hyun (Kim Seo-hyung). Beneran deh, waktu si kakek koma di RS, si menantu pertama ini yang sebenarnya sekuat tenaga menyelamatkan perahu keluarga Han biar gak karam di tengah badai masalah di sana sini.

Kembali ke episode awal Mine saat Suster Emma melapor ke polisi, penonton tidak diberitahu siapa sebenarnya yang tewas. Di beberapa episode awal, penonton terus bertanya-tanya siapa sebenarnya si korban, karena perebutan tahta pewaris Hyowon Group yang sengit memungkinkan para tokoh untuk saling tikam dari belakang. Semuanya akan dijelaskan dengan alur maju mundur. Saat sudah terungkap siapa si korban, misteri siapa si pembunuh juga masih menghantui penonton karena semua orang terlihat punya dendam untuk motif membunuhnya.

Intrik yang terjadi di Mine memang edan, semua orang beneran punya rahasia masing-masing dan saling adu strategi untuk menjadi pemenang. Apalagi harta, tahta, dan kekuasaan selalu bisa jadi motivasi utama orang untuk melakukan beragai upaya kotor. Kalau suka dengan film model intrik-intrik, nonton Mine bisa menjadi salah satu pilihan bagus. Habis nonton, bersyukurlah hidupmu tidak serumit mereka.

No comments :

Post a Comment